Nebula Barnard 59, Awan Debu Raksasa Sangat Tebal


Teleskop MPG / ESO diLa Silla Observatoryberhasil menangkap citra dari nebula Barnard 59. Nebula ini berbeda dengan nebula-nebula lainnya sebab ia tidak memancarkan cahaya melainkan berwarna hitam gelap.
Pada awalnya para astronom mengira bahwa nebula ini merupakan suatu daerah di mana tidak ada bintang di situ, namun setelah diamati, nebula Barnard 59 ternyata merupakan sebuah nebula yang terdiri dari awan debu antar bintang yang sangat tebal sehingga cahaya bintang tidak mampu menembusnya.
Nebula Barnard 59 juga dikenal dengan sebutan nebula Pipa atauPipe Nebula. Nebula ini berada dekat dengan pusat galaksi Bima Sakti di konstelasiOphiuchus (The Serpent Bearer)dan berada sekitar 600-700 tahun cahaya dari Bumi.
Nebula Barnard 59 pertama kali ditemukan oleh astronom Amerika bernamaEdward Emerson Barnardyang untuk pertama kalinya merekam citra nebula gelap ini menggunakan peralatan fotografi. Ia banyak memberikan konsribusi dalam bidang astronomi pada abad ke-19 dan 20.
Seperti nebula lainnya, nebula Barnard 59 juga merupakan tempat terbentuknya bintang-bintang. Bedanya bintang yang terbentuk di sana hanya sedikit dan lebih banyak debu antar bintangnya. Terlihat di beberapa bagian dari nebula ini berbentuk seperti kaki laba-laba. (sumber: www.astronomi.us)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bagaimana Cara Mengukur Masa Bintang?

Dapatkah kita mendarat di planet Jupiter ?

Langit Malam